Cantik,
Aneka Perawatan Naavagreen Natural Facial
![]() |
Naavagreen Natural Facial
“Minum air putih cukup?”
“Cukup.”
“Asupan sayuran?”
“Lumayan cukup, Dok.”
“Pasti sering tidur malam?”
“Ya begitulah, Dok.” (Dokter kok tahu?)
Dokter kulit yang saya temui di salah satu ruang konsultasi di klinik
Naavagreen sedang mencatat hasil penerawangan
kesehatan kulit saya. Percakapan ringan itu terus berlanjut hingga beberapa
menit kemudian. Dokter yang baik, ramah dan lumayan sering memberi senyum itu
lalu kembali berucap, “Kalau penulis mesti begadang sampai malam-malam, ya?”
Dengan malu-malu saya menjawab, “Ya lumayan, Dok. Tapi saya baru-baru
ini aja tidur malam. Dulu-dulu sore aja sudah tidur.”
Setelah obrolan bersahabat itu, dokter memberi saya pilihan mau sekedar
facial atau perawatan dengan krim Naavagreen atau sekalian dua-duanya. Karena
disuruh memilih diantara tiga pilihan, maka dengan berat hati saya memilih
facial saja untuk sementara. #halah
Tentang treatment Naavagreen
Kalau dibilang perdana, iya, ini memang kunjungan pertama saya ke
Naavagreen. Namun begitu, sejujurnya saya sudah kenal klinik ini jauh sebelum
hari ini. Tepatnya karena seorang kakak tamvan ada di klinik ini. ;)
Sabtu kemarin saya berkunjung ke Naavagreen daerah Kota Baru. Saya
datang sedikit lebih pagi dibanding pengunjung yang lain. Baru ada beberapa
orang yang antri nunggu beli krim. Saya ikut antri nunggu giliran dipanggil.
Karena datang lebih awal maka saya tidak perlu antri panjang. Pelayanan yang
diberikan cepat dan ramah. Ini yang selalu saya suka.
Enaknya datang lebih awal adalah tidak perlu antri panjang, karena siangan sedikit sudah pasti banyak saingan. Dulu saya hanya melihat
parkiran penuh, sekarang saya tahu bahwa di dalam pun tidak kalah sesak. Untuk
banyak bangku-bangku empuk yang bisa dipakai senderan. Ada bapak-bapak yang
sampai terlelap nunggu istrinya facial.
Sebagian teman saya masih merasa takut untuk melakukan perawatan wajah,
entah itu facial atau penggunaan krim. Konon alasan mereka facial bisa
menipiskan kulit. Yang ini saya tidak tahu pasti kebenarannya, yang jelas emang
sesudah facial biasanya kulit akan terasa lebih tipis, ya itu kan karena efek
komedo dan kotoran yang nempel di kulit wajah dicerabut paksa.
Saya tidak pernah keberatan dengan facial. Apalagi facial di Naavagreen.
Mbak-mbaknya asyik diajak ngobrol. Bahkan memberi saran agar/ tidak begini
begitu.
Intinya saya puas dengan treatment yang Naavagreen berikan.
Saya juga baru tahu jika di Naavagreen itu ada beberapa perawatan
facial. Ini baru saya tahu ketika membaca katalog yang tersedia di dekat
pendaftaran/ kasir.
Berikut perawatan kulit berupa facial yang bisa diambil di Naavagreen
(sebagian saya cuplik dari katalog) :
1.
Naavagreen
Natural Skin Facial
2.
Naavagreen
Natural Skin Facial for Acne
Ini
yang kemarin saya pilih. Facial yang berfungsi mengangkat komedo, jerawat, sel
kulit mati dan mengurangi kadar minyak di wajah.
Wajah
saya sih enggak berminyak, hanya saja banyak komedo. Jadi ketika ditawarin
facial jenis ini ya saya langsung okey.
3.
Naavagreen
Natural Skin Facial for Anti Aging
Konon
ini fungsinya untuk mengencangkan kulit dan menunda penuaan dini.
4.
Naavagreen
Natural Skin Facial for Brightening
Facial
yang fungsinya untuk mencerahkan kulit. Tapi ya perlu diingat, enggak sekali
facial ujug-ujug kulitnya berkilau bagai mutiara.
5.
Naavagreen
Natural Skin Facial for Sensitive Skin
Yang
ini untuk menjaga kelembaban kulit dan mengurangi reaksi sensitif.
Besok-besok saya akan coba facial lagi di Naavagreen. Katanya jeda waktu
yang bagus untuk facial itu antara dua mingguan. Bolehlah dicoba lagi.
Selain facial wajah juga ada peeling. Hampir sama, namun untuk peeling
lebih keperemanjaan kulit. Mengelupas sel kulit mati biar wajah tidak kusam.
Untuk peeling sendiri harganya di atas facial. Lebih mahal dan hasilnya juga
lebih kelihatan.
Fungsi dari peeling itu sendiri (saya ambil dari brosur dan hasil
ngobrol sama pihak Naavagreen, iya gaes, enak lho bisa konsultasi langsung)
antara lain:
1.
Mengangkat
sel kulit mati. Wajah jadi nggak kusem.
2.
Mengurangi
keriput. (Mungkin cocok buat emak saya di rumah)
3.
Membuat
tampilan kulit lebih halus
4.
Mengurangi
pigmentasi
5.
Merangsang
pembentukan collagen (untuk yang ini saya belum tanya lebih lanjut soalnya
waktu terbatas. Lain kali deh boleh diagendakan nodong konsultasi lagi)
Tentang Red and Bio Light Therapy
Waktu itu saya datang ke Naavagreen bareng temen-temen. Salah satu temen
disarankan untuk ikut terapi laser ini. Saya nggak paham itu semacam gimana,
yang pasti dijelaskan bahwa sinar laser ini berfungsi untuk membasmi jerawat
dan bakteri penyebab jerawat.
“Baiknya terapi ini dilakukan jarak berapa lama?” penasaran saya
bertanya di sesi konsul.
“Kalau untuk laser ini justru boleh disarankan sering-sering. Kalau
facial jaraknya mungkin dua minggu kalau sinar laser ini bisa dua hari sekali.”
“Untuk harganya sendiri?”
Uwang, gaes, pertanyaan wajib.
“Jika facial biasa mulai 40 ribu, maka bio light therapy dibandrol mulai
85.”
Sewaktu di ruang facial, saya banyak ngobrol sama Mbak Ica (semoga saya
tidak salah sebut nama mbak yang sudah merawat wajah saya), beliau bilang jika
di Naavagreen ada juga semacam laser CO2. Itu laser yang digunakan khusus untuk
membakar daging kecil yang tumbuh di
kulit. Konon yang mau menghilangkan tahi lalat juga bisa menggunakan laser ini.
“Nggak sakit?” Iya saya bertanya dengan rasa nyeri yang sangat.
“Enggak.” Mbaknya ketawa. “Kan daging yang mau dimusnahkan itu daging
enggak berguna dan cara memusnahkannya dengan bantuan krim jadi nggak akan
kerasa.”
“Ooo...” Asli norak saya keluar.
Facial, aman nggak sih?
Habis facial muka saya merah-merah, wajar sih soalnya pembersihan
komedo. Tapi enggak lama kok, besoknya juga sudah balik lagi. Mungkin tergantung
kulit juga. Kebetulan kulit wajahku enggak bandel amet.
Hari berikutnya usai facial saya mendatangi nikahan temen. Di sana
ketemu temen-temen yang lain. Lalu terjadilah pembahasan mengenai saya yang
baru pertama ke Naavagreen. Beberapa temen masih seperti kemarin, bilang kalau
enggak mau facial karena takut.
Maka saya jelaskan saya bahwa facial itu hanyalah semacam perawatan
wajah. Semacam cuci sekaligus pemijatan di wajah. Menurut saya sendiri facial
di Naavagreen cukup aman; selain karena ruangan yang bersih nyaman juga
didukung oleh pekerja yang berkompeten dan teliti.
Jika mau ini saya kasih tips sedikit untuk memilih tempat facial:
1.
Pilih
tempat yang sudah biasa ramai pengunjung/ kondang, naavagreen contohnya. Hal
ini sebagai indikator bahwa banyak pengunjung berarti terpercaya.
2.
Tidak
perlu tergiur diskonan atau harga sangat miring. Naavagreen pernah ada harga
yang sangat miring, tentu dengan syarat dan hari tertentu, misal pas pembukaan
cabang baru.
3.
Konsultasi
dulu ke pihak ahli dalam hal ini tentu saja dokter kulit. Mintalah rekomendasi
perawatan apa yang cocok.
4.
Jika masih
kurang yakin, bertanyalah pada kawan yang sudah pengalaman facial.
5.
Jika saat
treatment mengalami kesakitan, jangan segan untuk minta berhenti.
6.
Tujuan
facial adalah untuk membuat wajah nyaman bukan sebaliknya.
Kapan kapan saya terusin lagi, ini sudah malam, pesan Pak dokter nggak
boleh tidur larut agar kulit tetap segar sehat. Oh iya, nanti saya juga akan
menulis pengalaman menggunakan CC cream produk Naavagreen. Tungguin ya.
![]() |
naavagreen Kota Baru |
manaaa kok gak ada kakak mini ngeksis
ReplyDeleteHmm, naavagreen ya? Jadi tertarik pengen coba perawatan di sana setelah baca pengalaman dari Kak Mini
ReplyDeleteHallo Kak,
DeleteBoleh dicoba kak, konsultasi dokter free lho
Hallo Kak Aqied, iya ini gak sempet poto wajah sendiri. Sebenarnya ada sih after before tapi sengaja gak dipublis, demi menambah penasaran pemirsa.
ReplyDeleteharga peeling brp ya
ReplyDeleteKalo perawatan aja g beli produknya bisa g ya kak dan gimana hasilnya ?
ReplyDeleteboleh ko cuma perawatannya aja juga
DeleteHarga peling berapa kak
ReplyDelete100 ribu untuk di jakarta
DeleteKlo laser co2 brpa ya di nava??
ReplyDeleteFacial untuk usia 14 tahun boleh gak sih? Soalnya kulit saya kusam ..
ReplyDeleteKak mau tanya dok biaya laser untuk bekas cacar dan bekas jerawat tp ngga bopeng bekas jrawatnya, yg bekas cacarnya aja yg cekung
ReplyDeleteKa mau nanya kalo laser tahi lalat kira kira habis berapa ya dana nya?
ReplyDeleteKa mau nanya kalo laser tahi lalat kira kira habis berapa ya dana nya
ReplyDeleteKlo laser bintik hitam berapa ya
ReplyDeleteKalo laser tai lalat tidak timbul brpa ya?
ReplyDeletekalo laser bekas cacar brp ya
ReplyDelete